Panduan Pasien bagi penderita penyakit Kanker

Tidak banyak kata yang lebih menakutkan daripada kanker - dan ada alasan bagus untuk itu. Kanker adalah penyebab kematian nomor dua di AS, setelah hanya penyakit jantung. Menurut National Cancer Institute, diperkirakan 1.735.350 kasus baru kanker didiagnosis di AS pada tahun 2018, dengan perkiraan 609.640 orang meninggal akibat penyakit tersebut.

Namun, perawatan dan perawatan kanker telah meningkat secara nyata selama bertahun-tahun. NCI melaporkan bahwa kemungkinan kematian akibat kanker telah menurun sejak tahun 1990-an. Tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk beberapa kanker, termasuk kanker payudara, kanker prostat dan kanker tiroid, sekarang 90% atau lebih baik. Tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk semua kanker yang digabungkan adalah sekitar 67%.

Jadi, meskipun kata enam huruf masih menakutkan, penyakit itu sendiri menjadi lebih terkendali. Semakin banyak Anda tahu tentang kanker, semakin baik Anda memahami apa yang Anda hadapi jika penyakit itu menyerang Anda atau orang yang Anda cintai.

Apa Itu Kanker?
Ada lebih dari 100 jenis kanker, jadi itu bukan satu penyakit. Banyak kanker dinamai setelah bagian tubuh yang terkena, seperti kanker paru-paru atau kanker payudara. Kanker lain merujuk pada jenis sel yang menjadi kanker, seperti sel skuamosa di kulit.

Kanker yang paling umum adalah, secara berurutan:

1. Payudara.
2. Paru-paru dan bronkus.
3. Prostat.
4. Usus besar dan rektum.
5. Melanoma pada kulit.
6. Kandung kemih.

Kanker umum lainnya termasuk limfoma non-Hodgkin, kanker panggul ginjal dan ginjal, kanker endometrium, leukemia, kanker pankreas, kanker tiroid dan kanker hati.

Semua kanker berasal dari kerusakan dalam cara sel manusia tumbuh dan membelah untuk membentuk sel-sel baru. Sel kanker membelah tanpa terkendali, terkadang membentuk pertumbuhan yang disebut tumor. Beberapa tumor jinak, artinya mereka tidak menyebar dan menyerang jaringan lain, dan dapat diangkat atau bahkan hidup dengan. Tumor ganas, bagaimanapun, dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh, dengan menginvasi jaringan terdekat atau melalui darah dan cairan getah bening, dan menciptakan tumor baru.

Apa Penyebab Kanker?
Kanker disebabkan oleh perubahan gen yang mengontrol fungsi sel. Terkadang, perubahan genetik ini diwarisi dari orang tua. Tetapi sebagian besar waktu mereka berkembang karena mutasi genetik individu atau karena kerusakan yang dilakukan pada DNA sel oleh faktor lingkungan seperti paparan sinar matahari, merokok tembakau atau bahan kimia lainnya. NCI mengatakan hanya sekitar 5% hingga 10% kanker yang disebabkan oleh mutasi genetik yang diwariskan. Sisanya disebabkan oleh mutasi yang terjadi selama hidup seseorang.

NCI mengatakan bahwa setiap kanker memiliki kombinasi unik dari perubahan genetik, dan bahwa perubahan tambahan terjadi bahkan ketika kanker tumbuh. Perubahan genetik ini membuat sel kanker berbeda dari sel normal. Misalnya, sel normal tumbuh menjadi tipe sel spesifik dengan fungsi spesifik, tetapi sel kanker terus tumbuh dan membelah tanpa tujuan tertentu. Sel-sel kanker tidak merespons siklus hidup dan mati yang normal, yang disebut kematian sel terprogram, atau apoptosis, yang merupakan cara tubuh melepaskan sel-sel tua dan tidak perlu.

Beberapa sel kanker bahkan dapat "bersembunyi" dari sistem kekebalan tubuh, yang biasanya akan menyerang dan menghilangkan sel-sel yang rusak atau abnormal dari tubuh. Bahkan, kata NCI, beberapa tumor sebenarnya juga menggunakan sistem kekebalan tubuh untuk melindungi diri dari respon kekebalan tubuh yang normal.

Faktor Risiko Kanker
Anda tidak dapat mengontrol riwayat keluarga Anda untuk kanker. Tetapi faktor-faktor lingkungan, yang dapat Anda kendalikan, berperan setidaknya sama besar dalam menentukan apakah Anda terkena kanker atau tidak. Beberapa faktor ini, seperti merokok, dapat langsung menyebabkan kanker, sementara yang lain, seperti obesitas, dapat mempengaruhi Anda untuk terkena kanker.

Perilaku berikut terbukti menurunkan risiko kanker:

1. Berhenti merokok.
2. Pertahankan berat badan yang sehat.
3. Jadilah aktif.
4. Makanlah makanan yang sehat.
5. Batasi konsumsi alkohol.
6. Batasi paparan sinar matahari atau tanning bed.
7. Temui dokter Anda secara teratur untuk pemeriksaan yang tepat

Tanda dan Gejala Kanker
Setiap jenis kanker berbeda, dan karena itu dikaitkan dengan tanda dan gejala yang berbeda. Ini juga tergantung pada di mana tumor itu berada, ukurannya, bagaimana ia mempengaruhi organ-organ atau jaringan-jaringan tempat ia berada dan apakah ia telah bermetastasis (menyebar ke bagian-bagian lain tubuh).

Banyak kanker, seperti kanker pankreas, tidak memiliki tanda atau gejala pada awalnya. Atau gejala - dalam hal itu, sakit punggung atau sakit perut - dapat dengan mudah dikaitkan dengan sesuatu yang lain. Namun, ada beberapa tanda dan gejala umum kanker yang harus dipantau:

1. Penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan.
2. Kelelahan.
3. Demam.
4. Kanker spesifik mungkin memiliki gejala yang lebih spesifik, seperti:
5. Pertumbuhan atau lesi kulit.
6. Perubahan fungsi usus atau kandung kemih.
7. Pendarahan atau keluarnya cairan yang tidak biasa.
8. Benjolan atau pertumbuhan.
9. Batuk kronis.

Mendiagnosis Kanker
Cara terbaik untuk mendiagnosis kanker adalah dengan memanfaatkan skrining kanker secara teratur, yang dapat menemukan penyakit ini pada tahap paling awal dan paling dapat diobati. Kanker payudara, kolorektal, dan kulit adalah beberapa jenis kanker yang cukup mudah dideteksi sejak dini.

Sayangnya, banyak kanker lainnya tidak dapat dideteksi dengan skrining rutin. Kanker tersebut dapat didiagnosis oleh dokter menggunakan alat berikut:

Pemeriksaan fisik. Dokter akan merasakan adanya benjolan yang tidak dapat dijelaskan atau jaringan yang membesar, atau memeriksa kelainan lainnya.
Tes laboratorium. Tes urin dan darah dapat mengidentifikasi masalah yang mungkin terkait dengan kanker.
Imaging. CT scan, pemindaian tulang, MRI, pemindaian positron emission tomography, ultrasound dan X-ray, antara lain, dapat mengungkap tumor dan kelainan lain pada organ dan tulang internal.
Biopsi. Jika dokter mencurigai suatu pertumbuhan adalah kanker, ia dapat mengambil sampel sel untuk diuji di laboratorium patologi.
Pementasan Kanker
Jika diagnosis kanker dikonfirmasi, langkah selanjutnya adalah menentukan seberapa lanjutnya. Ini dikenal sebagai pementasan. Ini memperhitungkan ukuran tumor dan apakah telah menyebar, di antara variabel-variabel lain.

Tahap-tahap biasanya berjalan dari 0 hingga 4 - sering menggunakan angka Romawi I, II, III dan IV - dengan subtasi yang ditulis dengan huruf A, B dan C. Semakin rendah angkanya, semakin kecil dan semakin tidak invasif kanker. Jadi, tahap 0 atau 1 kanker kecil dan terlokalisasi, sedangkan stadium 4 besar dan telah bermetastasis ke area lain dari tubuh.

Perawatan Kanker
Tergantung pada jenis dan stadium kanker, dokter biasanya menggunakan satu atau lebih dari tiga jenis perawatan: pembedahan, terapi radiasi dan kemoterapi. Perawatan ini digunakan untuk mengangkat atau menghancurkan sel kanker.

Well done! you have successfully gained access to Decrypted Link.

Choosing a suitable pricing method comes down to you. There's no single strategy specific to your business nor best strategy amongst them all. If dealing in unique or less competitive products or services, a cost plus and mark-up pricing strategies can be considered while someone dealing in competitive

products ought to use competitive pricing. They should however consider their costs thereb finding ways to reduce costs by looking for cheaper products, cheaper rent or choosing to sacrifice by ensuring a higher quantity is sold at a cheaper price earning a smaller profit per unit compared to competitors.